Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung berawal dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Negeri Jakarta cabang Tanjungkarang, kuliah pertama dimulai pada tahun ajaran 1966/1967. Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 7 Tahun 1968, IKIP Jakarta cabang Tanjungkarang diintegrasikan ke dalam Universitas Lampung menjadi 2(dua) fakultas, yaitu Fakultas Keguruan (FK) dan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP). Fakultas Keguruan terdiri dari jurusan Pendidikan Civic Hukum, Pendidikan Ekonomi Perusahaan, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Geografi dan Pendidikan Matematika. Sedangkan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) hanya satu jurusan yaitu jurusan Pendidikan Umum. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 1980 dengan Keputusan Presiden Nomor 43/M/1982, Fakultas Keguruan (FK) dan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) digabung menjadi satu fakultas, diberi nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung (FKIP Unila).
SEJARAH
LAB
Data prasarana (kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, studio, ruang perpustakaan, kebun percobaan, dsb. kecuali ruang dosen) yang dipergunakan PS dalam proses belajar mengajar
No. | Jenis Prasarana | Jumlah Unit | Total Luas (m2) | Kepemilikan | Kondisi | Utilisasi (Jam/minggu) | ||
SD | SW | Terawat | Tidak Terawat | |||||
(1) | (2) | (3) | (4) | (5) | (6) | (7) | (8) | (9) |
1 | Ruang Kuliah | 3 | 150/ kelas | √ | √ | 40 | ||
2 | Ruang Lab. Ilmu Keolahragaan | 1 | 150 | √ | √ | 40 | ||
3 | Lapangan Sepakbola | 1 | 9000 | √ | √ | 40 | ||
4 | Lapangan basket | 2 | 2500 | √ | √ | 20 | ||
5 | Lapangan voli | 2 | 2000 | √ | √ | 40 | ||
6 | Lapangan tenis | 2 | 2000 | √ | √ | 20 | ||
7 | Lapangan softball | 1 | 6000 | √ | √ | 20 | ||
8 | Lintasan lari 400m | 10000 | √ | √ | 40 | |||
9 | GSG | 1 | 8000 | √ | √ | 10 | ||
10 | Dojo | 1 | 2500 | √ | √ | 40 | ||
11 | Kolam renang | 1 | 7000 | √ | √ | 15 |
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.
data ruang kerja dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan Penjaskesrek:
Ruang Kerja Dosen | Jumlah Ruang | Jumlah Luas (m2) |
(1) | (2) | (3) |
Satu ruang untuk lebih dari 4 dosen | 0 | (a) 0 |
Satu ruang untuk 3 – 4 dosen | 5 | (b) 24 |
Satu ruang untuk 2 dosen | 3 | (c) 24 |
Satu ruang untuk 1 dosen (bukan pejabat struktural) | 1 | (d) 24 |
TOTAL | (t) 92 |
Data prasarana lain yang menunjang (misalnya tempat olah raga, ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik) :
No. | Jenis Prasarana Penunjang | Jumlah Unit | Total Luas (m2) | Kepemilikan | Kondisi | Unit Pengelola | ||
SD | SW | Terawat | Tidak Terawat | |||||
(1) | (2) | (3) | (4) | (5) | (6) | (7) | (8) | (9) |
1 | Ruang Lab. Ilmu Keolahragaan | 1 | 150 | √ | √ | FKIP | ||
2 | Lapangan Sepakbola | 1 | 9000 | √ | √ | UPT Fasora | ||
3 | Lapangan basket | 2 | 2500 | √ | √ | UPT Fasora | ||
4 | Lapangan voli | 2 | 2000 | √ | √ | UPT Fasora | ||
5 | Lapangan tenis | 2 | 2000 | √ | √ | UPT Fasora | ||
6 | Lapangan softball | 1 | 6000 | √ | √ | Pengprov | ||
7 | Lintasan lari 400m | 10000 | √ | √ | UPT Fasora | |||
8 | GSG | 1 | 8000 | √ | √ | UPT Fasora | ||
9 | Dojo | 1 | 2500 | √ | √ | UPT Fasora | ||
10 | Kolam renang | 1 | 7000 | √ | √ | UPT Fasora |
Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.
Sumber :
Borang Akreditasi Program Studi Penjaskesrek 2016
Selain sarana dan prasarana di atas, mahasiswa dan warga penjas juga dapat menggunakan sarana akademik lain yang juga di Universitas Lampung. Adapun informasi mengenai sarana dan prasarana yang terdapat di Universitas Lampung dapat dilihat pada link berikut: https://www.unila.ac.id/sarana-akademik/
Kami menyadari masih banyak terdapat kekurangan dalam pemberian informasi mengenai Program Studi Penjaskesrek, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan.
Atas perhatian dan pengertiannya kami ucapkan terima kasih.
SALAM OLAHRAGA
Yudisthira
PROGRAM STUDI
VISI :
Visi Program Studi Penjaskes disusun berdasarkan visi FKIP yang juga selaras dengan visi UNILA.
Visi UNILA ialah ” Pada Tahun 2025 Unila Menjadi Perguruan Tinggi Sepuluh Terbaik di Indonesia.”,
Visi FKIP UNILA ialah “Pada tahun 2021 menjadi LPTK inspiratif, progresif yang professional, dan bermartabat”.
Visi Program Studi Penjaskesrek Sebelum Akreditasi 2016 adalah “Tahun 2025 Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan menjadi Lembaga yang unggul dalam bidang pengembangan SDM, pembinaan, Riset, dan pengkajian pendidikan jasmani dan olahraga, yang inovatif, kreatif, dan profesional”.
Berdasarkan Hasil Lokakarya Program Studi Penjaskesrek 3 November 2016 disepakti bahwa Visi Program Studi Penjaskesrek dikemudian hari akan diubah menjadi : “Tahun 2020 Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan menjadi Lembaga Pendidikan Olahraga Terbaik se-Sumatera Bagian Selatan”.
MISI :
Misi Program Studi Penjaskes juga selaras dengan misi FKIP UNILA, yaitu untuk menyelenggarakan, Mewujudkan , dan Melaksanakan:
- Menyelenggarakan pembelajaran dan pembimbingan yang mendidik guna menghasilkan ulusan yang memiliki ide baru untuk menhasilkan karya inovatif bidang pendidikan berlandaskan budaya akademik dan nilai-nilai karakter bangsa.
- Mewujudkan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui penelitian untuk meningkatkan kemajuan kualitas pembelajaran dan pembimbingan serta menghasilkan produk-produk ilmiah yang terkini.
- Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat khususnya pada bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan pada umumnya.
Selaras dengan misi fakultas, misi Program Studi Penjaskes adalah:
- Menghasilkan lulusan tenaga pendidikan yang profesional di bidang pendidikan jasmani dan kesehatan serta brfikir inovatif dan mampu bersaing berlandaskan nilai-nilai karakter bangsa.
- Melaksanakan dan mengembangkan pembelajaran berbasis penelitian, dan Melaksanakan penelitian dan pengkajian keterampilan yang berbasis gerak dasar, lanjutan dan kompleks sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK).
- Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat berbasis pengkajian ilmu keolahragaan dan pendidikan jasmani dan Melaksanakan manajemen program studi yang akuntabel, transparan, dan akseptabel
Penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran Prodi Penjaskes FKIP unila diawali oleh tim yang ditunjuk berdasarkan rapat dosen Prodi Penjaskes FKIP Unila. Draf visi, misi, tujuan dan sasaran yang disusun oleh tim, selanjutnya dilokakaryakan di tingkat program studi dengan melibatkan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Setelah tim melakukan perbaikan berdasarkan masukan dari hasil lokakarya, kemudian dilanjutkan dengan lokakarya tingkat jurusan yang melibatkan dosen Prodi Penjaskes, ketua program studi, ketua/sekretaris jurusan ilmu pendidikan, pimpinan fakultas dan stakeholders. Dari berbagai masukan yang diperoleh pada lokakarya tingkat jurusan, kemudian disusunlah visi, misi, tujuan dan sasaran Prodi Penjaskes FKIP Unila, yang seterusnya diajukan pada pimpinan FKIP Unila untuk disahkan pada rapat senat tingkat fakultas.
TUJUAN :
Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan memiliki tujuan sebagai berikut :
- Mewujudkan lulusan Prodi Penjaskes yang memiliki komitmen profesi dalam pembelajaran yang berbasis ilmu keolahragaan dan pendidikan jasmani berdasarkan IPTEK, serta Mewujudkan dan mengembangkan kualitas mahasiswa dalam kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi.
- Lulusan yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja, khususnya dalam bidang Pendidikan Jasmani
- Meningkatkan kemampuan dosen Prodi Penjaskes dalam mengembangkan pembelajaran yang berbasis penelitian ilmu keolahragaan.
- Menghasilkan penelitian yang berbasis ilmu keolahragaan dan pendidikan jasmani berdasarkan
- Meningkatkan hasil pengabdian kepada masyarakat berbasis pengkajian ilmu keolahragaan dan pendidikan jasmani berdasarkan
- Menjalin kemitraan dengan masyarakat dan instansi terkait secara berkelanjutan.
Sasaran dan Strategi Pencapaian Visi Misi :
Prodi Penjaskes FKIP Unila memiliki sasaran sebagai berikut.
- Meningkatnya kemampuan dan keahlian dosen Prodi Penjaskes dalam melaksanakan pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan kebutuhan pendidikan dan profesionalitas.
- Meningkatnya kemampuan dan keterampilan mahasiswa Prodi Penjaskes berdasarkan inti kompetensi akademis yang sesuai dengan kebutuhan pendidikan dan profesionalitas.
- Meningkatnya penelitian dan pengkajian berdasarkan
- Meningkatnya kualitas pengabdian kepada masyarakat yang berbasis IPTEK dan ilmu keolahragaan serta pendidikan jasmani.
- Meningkatnya kemitraan dengan masyarakat dan instansi terkait secara berkelanjutan.
- Terwujudnya manajemen program studi yang akuntabel, transparan, dan akseptabel.
- Meningkatnya tradisi mutu pengetahuan dan keterampilan bagi pengelola dan pelaksana dalam pembelajaran, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.
- Terciptanya LRAISE (Leadership, Relevance, Academic Atmosphere, Internal Management and Organization, Sustainability, Efficiency and Productivity+(access and equity).